Kamis, 17 Februari 2011

Superfoods: Mempelajari Bagaimana Hidup Sampai 125 Tahun!

Pernahkah anda dengar istilah “Superfoods” (Makanan Super)? Ini merujuk pada sekelompok makanan yang paling padat gizi di planet ini. Makanan seperti biji chia, wheatgrass spirulina dan bahkan alfalfa.  Ada sekelompok lebih pada daftar dan semakin banyak yang ditambahkan setiap hari karena kemampuan ilmu pengetahuan yang semakin meningkat untuk mengidentifikasi senyawa yang luar biasa yang ditemukan dalam makanan dan memberikan efek yang mendalam terhadap kesehatan.
Sekarang, saya begitu sangat tertarik pada apa yang membantu orang untuk hidup paling lama dan paling bahagia. Maksud saya, apa untungnya kerja gila-gilaan pada pekerjaan yang Anda benci dan kemudian dropping off karena serangan jantung dua minggu setelah pensiun?
Tentu, pertanyaan ini menuntun saya ke Superfoods dan fakta bahwa lebih banyak orang makan makanan ini di seluruh dunia, tampaknya semakin lama mereka hidup.
Tentu saja, apa yang Anda makan hanya SATU dari banyak kebiasaan yang Anda harus lakukan untuk mendapatkan umur panjang. Ada cukup banyak penelitian tentang pembatasan diet, olahraga, kontak sosial & pertemanan, tetap menikah, semacam latihan rohani, bernapas, tertawa, manajemen stres dan banyak lagi.
Menjadi konsultan gizi dan mempunyai kegairahan pada 'foodie' , saya akan fokus pada aspek superfood! Baru-baru ini saya menemui seorang teman yang menjadi sehat karena kacang seperti saya. Kami membicarakan tentang umur panjang dan dia menyatakan bahwa dia sedang membaca tentang suatu tempat dimana centenarians (orang-orang yang hidup sampai 100 tahun atau lebih) memiliki satu kesamaan.
Mereka makan semacam produk lebah setiap hari! Hal ini membuat saya berpikir. Jadi saya pergi untuk menyelidiki di mana penelitian itu berasal. Dan ini adalah apa yang saya temukan.  Saya menemukan bahwa ada dokter dari Rusia yang bertanya-tanya tentang hal yang sama.  Di ketinggian  pegunungan Kaukasus (sistem pegunungan Eurasia di antara laut Hitam dan laut Kaspia) di suatu desa di Uni Soviet hidup beberapa orang yang mempunyai umur hidup terpanjang di dunia.  Apa rahasia mereka untuk berumur panjang?  Dr Nicolai Tsitsin memutuskan untuk menyelidiki dan melakukan penelitian bagi dirinya sendiri untuk mengetahui rahasia mereka.

Rahasia Hidup Sampai Berumur 125 Tahun


                Penduduk desa di Pegunungan Kaukasus mempesona Dr Nicolai Tsitsin, Kepala Biologi Rusia dan anggota terkemuka dari Academy of Sciences. Jiwa yang keras ini kelihatannnya berlayar dengan mudah melewati usia 100 tahun. Hebatnya, lebih dari 200 penduduk yang berusia lebih dari 125 tahun - masih aktif bekerja dan berpartisipasi dalam kegiatan sehari-hari.
Setelah beberapa pemeriksaan fisik, Dr Tsitsin menemukan bahwa ditunjukkan banyak tanda-tanda "silent heart disease" dan bekas luka dari "silent heart attack," yang tentunya  akan mematikan manusia modern. Dokter percaya bahwa menjadi sangat aktif dan bekerja keras dengan baik sampai usia tua merupakan faktor yang berkontribusi terhadap umur panjang mereka, tetapi ia masih tetap bingung. Dia tahu harus ada beberapa faktor lain masuk ke dalam persamaan. Dia pada misi untuk menemukan pemicunya. Lalu dia menemukannya.
Orang-orang ini semua beternak lebah! Beternak lebah adalah profesi yang di dalamnya  secara historis menganugerahkan semacam perlindungan kehidupan "ajaib"  di anggotanya, fakta yang dibenarkan oleh penelitian ilmiah saat ini. Peternak lebah ini tampak bahagia dan puas, tetapi sebaliknya sangat miskin. Pertukaran di antara mereka dengan jasa dan produk rumah tangga adalah cara hidup mereka. Mereka punya uang sangat sedikit, sehingga mereka secara teratur menukar madu murni dari sarang lebah untuk keperluan lainnya. Apa yang mereka simpan untuk diri mereka sendiri, dan memakannya secara teratur, adalah residu tebal yang terakumulasi pada bagian bawah sarang.
Ketika Dr Tsitsin dijamu semacam zat yang manis dan lengket di rumah salah seorang penduduk desa, tiba-tiba ia memiliki ilham. Setelah beberapa penelitian dan analisis, ia menyimpulkan bahwa ini adalah obat mujarab ajaib yang berkontribusi pada umur panjang yang luar biasa dari peternak lebah. Zat yang lezat dengan tampilan kurang menarik yang kaya akan butiran warna emas bee pollen , salah satu superfood terbaik.
Disebabkan kesehatan yang luar biasa dan memperpanjang rentang hidup orang-orang tersebut secara ilmiah Dr Tsitsin mendokumentasikan kegunaan bee pollen dan mengatakan bahwa mengkonsumsinya secara teratur dan dalam jumlah yang cukup,  bee pollen akan memperpanjang umur manusia selama bertahun-tahun.

Jadi Apa itu Bee Pollen?

Bee pollen merupakan salah satu Superfoods yang alami. Ini hanyalah serbuk sari bunga dengan sedikit "keajaiban" yang ditambahkan oleh lebah. Pengumpulan pollen (serbuk sari) yang sebenarnya adalah jauh lebih kompleks daripada apa yang terlihat oleh sebagian besar dari kita. Ketika lebah madu menandai bunga, ia mengendap di benang sari (bagian dari produksi pollen) dan dengan terampil mengumpulkan tepung pollen yang terlepas dengan rahang dan kaki depan.
Selanjutnya, ia membasahi serbuk sari dengan setetes madu yang dia dibawa dari sarang. Tulang keringnya mengandung sesuatu yang tebal, berupa pemangkas bulu disebut "sisir", yang ia gunakan untuk menyikat bubuk emas dari tubuhnya yang sedang terbang ke dalam keranjang kecil yang ditemukan di bagian luar kakinya. Ketika keranjangnya penuh, debu emas mikroskopis telah ditekan ke dalam butiran emas tunggal. Kembali ke sarang, enzim dan nektar ditambahkan ke serbuk sari bunga (flower pollen) untuk membuat serbuk sari lebah (bee pollen). Hal ini sering disebut sebagai "roti lebah”. Kenyataannya ini adalah pollen yang digunakan lebah untuk makanan, bukan madu.

Salah Satu Superfood Alami yang Sempurna

Salah satu hal yang paling menarik tentang bee pollen adalah bahwa bee pollen tidak dapat dibuat di laboratorium. Meskipun ribuan analisis telah dibuat pada bee pollen menggunakan teknologi modem, masih ada komponen-komponen tertentu di dalamnya tidak dapat diidentifikasi oleh ilmu pengetahuan. Lebah menambahkan beberapa bahan misterius yang  sangat baik yang menyebabkan sifat penyembuhan yang mengagumkan.
Bee pollen dianggap sebagai "superfood," yang berarti bahwa bee polleng mengandung setiap bahan yang diperlukan untuk mempertahankan hidup. Bee pollen mengandung 25% protein nabati (termasuk sedikitnya 18 asam amino, dan delapan asam amino esensial) dan mengandung lebih dari selusin vitamin, 28 mineral, 11 enzim dan co enzim, dan 11 karbohidrat. Inilah sebabnya mengapa bee pollen disebut "makanan alami yang sempurna!" Mengandung setiap vitamin, mineral dan asam amino yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Sejarah bee pollen bahkan lebih tua dari umat manusia. Lebah berdengung di atas planet kita jauh sebelum manusia muncul. Pollen dan madu yang dihasilkan oleh lebah disediakan bagi makanan hewan pada hari-hari yang sangat awal dan kemudian bagi manusia juga. Kita sekarang tahu bahwa manusia primitif tidak hanya berjuang untuk mendapatkan madu, tetapi juga bee pollen. Suku Aborigin yang masih berpesta belatung lebah dan bee pollen   menganggap lebah dan madu sebagai "harga layak dari beberapa sengatan."
 Alkitab, Taurat, Al-Quran, bersama dengan lembaran dari Timur, tulisan-tulisan Yunani kuno dan Roma, bahkan Kitab Mormon yang relatif baru, semua memuji lebah madu yang rajin dan produk-produknya yang sangat bergizi serta penyembuh dari sarang lebah tersebut. Bahkan ada legenda yang menyatakan bahwa bee pollen adalah rahasia  "ambosia/makanan dewa-dewa dalam mitologi Yunani" yang dimakan oleh para dewa kuno untuk mendapatkan kemudaan yang kekal.

Ilmu dan Penelitian

Sebagian besar penelitian pada sifat terapeutik bee pollen telah dilakukan di Eropa dan Rusia. Sejak 1940-an, studi analitik telah banyak dilakukan pada bee pollen, terutama di Laboratorium Penelitian kegiatan perlebahan, dekat Paris, Perancis.
 Studi-studi ini digunakan baik pada tikus dan manusia dan menemukan bahwa bee pollen benar-benar tidak beracun untuk keduanya. Dalam tes gizi, "ratusan tikus telah menunjukkan bahwa  pollen merupakan makanan lengkap dan memungkinkan untuk membiarkan beberapa generasi berturut-turut dilahirkan dan hidup tanpa kesulitan ketika mereka diberi gizi secara exclusive dengan pollen ."
Para peneliti juga menemukan bahwa bee pollen mengandung gizi, energi, dan sifat metabolik, serta zat antibiotik yang efektif terhadap coli-bacillus dan beberapa salmonella.
Dr Paavo Aitrola, seorang ahli gizi terkenal di bidangnya, menyatakan, "Pollen adalah makanan terkaya dan terlengkap di alam. Pollen meningkatkan daya tahan tubuh terhadap stress dan penyakit dan juga mempercepat proses penyembuhan dalam kondisi kesehatan yang buruk ... "  Hal ini sangat penting untuk kondisi sekarang ketika polusi, pestisida, pengawet dan penggunaan berlebihan dari antibiotik secara terus menerus menyerang sistem kekebalan tubuh kita.
Dr Leo Conway, MD, yang menerapi pasiennya dengan pollen oleh secara oral, menjelaskan:
"Semua pasien yang telah menkonsumsi antigen (pollen) selama tiga tahun tetap terbebas dari semua gejala alergi, tidak peduli di mana mereka tinggal dan tanpa diet. Pengendalian telah dicapai dalam 100 persen dari kasus-kasus sebelumnya dan ...
Sembilan puluh empat persen dari semua pasien saya benar-benar bebas dari gejala alergi. Dari enam persen lainnya, tidak satupun mengikuti petunjuk, tapi bahkan persentase kecil ini sebagain sembuh.  Terbebas dari demam, pollen menginduksi asma, dengan kontrol bronkitis yang terus meningkat, radang saluran pencernaan, kolitis, sakit kepala migrain dan gangguan berkemih semua benar-benar berhasil. "
 Dr Lars-Erik Essen, MD, dari Halsinborg, Swedia, mengatakan: "Bee pollen memberikan sebuah efek biologis yang mendalam. Tampaknya untuk mencegah penuaan dini dari sel-sel dan merangsang pertumbuhan jaringan kulit baru. Menawarkan perlindungan yang efektif terhadap dehidrasi dan menyuntikkan kehidupan baru ke dalam sel kering.   Bee polleng menghilangkan keriput dan merangsang suplai darah yang memberi hidup untuk semua sel kulit. "
Naum loyrish, Ketua Akademi Soviet dari Vladivostok melaporkan, "hidup panjang dicapai oleh pengguna bee pollen. Ini adalah salah harta kekayaan asli dari gizi dan obat. Masing-masing butir mengandung setiap zat penting yang diperlukan untuk hidup. "

Juara Dunia Tertua menggunakan Bee Pollen superfood
Para ahli telah lama menganggap bee pollen penyembuh ampuh dan sumber daya produktif. Salah satu studi kasus terbaik yang menggambarkan ini adalah Johnson Noel yang legendaris. Pada tahun 1964, pada usia 65, ia didiagnosa oleh dokter memiliki hati rusak parah. Dokter melarangnya untuk melakukan kegiatan fisik. Apa yang Noel lakukan alih-alih menunggu kematiannya adalah untuk menilai kembali diet dan gaya hidupnya, dan menemukan apa yang disebutnya "hadiah lebah."
Pada usia 70, ia mulai mengkonsumsi bee pollen mentah yang segar, setiap hari. Pada usia 78, ia memenangkan medali emas pertama di Divisi Senior perlombaan  Marathon. Selama bertahun-tahun setelah itu, dia memegang gelar Juara Dunia Tinju Senior, mengalahkan lawan yang berusia setengahnya. Dia memenangkan Penghargaan Presiden untuk Kebugaran Fisik oleh Presiden Reagan.
 Pada tahun 1989, ia menulis otobiografinya, yang berjudul A Dud at 70 - A Stud at 80. Dalam buku yang memberi inspirasi ini, ia mengaitkan stamina, kesehatan hebat dan umur panjang dengan bee pollen:  "Ini substansi ajaib dari sarang lebah menjadi landasan dari diet saya ... Saya tahu bahwa bee pollen telah menjadi penyumbang tunggal terbesar bagi usia panjang saya. Saya percaya bahwa makanan ini luar biasa yang memberikan saya kesan 'superman' ...
 Sejak saya menemukan bee pollen pada usia 70, makanan sempurna ini telah memulihkan kedewasaan saya, membawa saya ke kekuatan penuh dan potensi seksual, dan terus memberi makan setiap sel dalam tubuh saya sekaligus melindungi kesehatan saya. " Noel Johnson tetap aktif sebagai seorang pelari maraton sampai kematiannya pada usia 97 tahun. Bee pollen adalah keajaiban abadi, yang semua tercipta secara alami dengan mudah tersedia dan terjangkau bagi siapa saja. Satu pencarian untuk kemudaan yang kekal seharusnya langsung menuju ke sarang lebah tersebut.
Ahli ekologi menghitung bahwa lebih dari 100.000 jenis tanaman akan punah tanpa pekerjaan penyerbukan lebah. Tanpa tanaman ini, kehidupan seperti yang kita tahu, mungkin semua kehidupan, akan menjadi mustahil. 

Makanan Paling Lengkap se-Dunia
Bee pollen adalah makanan yang paling lengkap sedunia. Mengandung vitamin dasar, mineral, enzim dan hormon penting bagi kesehatan dan kesejahteraan umum yang baik. Dalam bentuk segar, alami, itu benar-benar diserap oleh tubuh dan 100% dicerna.
Profesor Alain Callias, Ph.D. di Akademi Pertanian, Paris, Perancis, menyelidiki apakah rujukan bahwa bee pollen sebagai "makanan alami yang sempurna " adalah akurat, dan jika manusia bisa bertahan hidup hanya pada  bee pollen saja untuk jangka waktu panjang.
 Selama studinya, ia menemukan bahwa 36 gram bee pollen sehari akan memasok rata-rata kebutuhan gizi manusia yang diperlukan! 

sumber: http://www.bee-pollen-buzz.com/bee-pollen-superfoods.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar